Jurus Sakti Saya Mengatasi Tagihan PDAM Membengkak - Fachrul Hidayat
News Update
Loading...

Sunday 13 February 2022

Jurus Sakti Saya Mengatasi Tagihan PDAM Membengkak

Beberapa bulan lalu saya kebakaran jenggot. Bagaimana tidak, tagihan air PDAM di rumah saya tiba-tiba melonjak berkali-kali lipat.

Biasanya, setiap bulan istri saya hanya membayar tagihan air PDAM berkisar antara 40-80 ribu saja. Ehh tiba2 beberapa bulan lalu, ketika mau bayar tagihan secara online, jumlahnya lebih dari 600 ribu.

Aneh kan? Padahal seingat kami pemakaian air di rumah normal-normal saja seperti biasanya.

Rumah saya kecil. Penghuninya cuma 3 orang dewasa dan dua anak kecil. Jaringan pipanya tidak banyak, keran air hanya ada 3. Jadi sangat aneh rasanya.

tagihan air pdam membengkak

Awalnya saya kira hanya kesalahan penghitungan di meteran saja. Namun bulan berikutnya terjadi lagi. Tagihan air kami masih membengkak sebesar 500 ribuan.

Setelah membayar iuran tersebut, saya lalu mulai mencari tahu dan menelusuri penyebab tagihan air PDAM bisa menggila jumlahnya. Berikut ini hasilnya.



Penyebab Tagihan Air PDAM Membengkak


Berikut ini ada beberapa hal yang bisa menyebabkan tagihan air PDAM tiba-tiba melonjak dibandingkan dengan bulan-bulan yang lain.

1. Pemakaian air banyak


Penyebab pertama adalah pemakaian air yang memang sedang banyak. Anda bisa coba evaluasi kembali pemakaian air di rumah Anda, siapa tahu memang sedang banyak.

Saya pernah melakukan renovasi rumah. Tukang di rumah saya saat itu selalu menggunakan air untuk mencampur semen. Alhasil tagihan air pada saat itu naik dan itu wajar menurut saya.

Cobalah evaluasi kembali. Kadang juga, saat musim kemarau, orang biasanya lebih sering menyiram tanaman dibanding musim penghujan. Ini juga bisa menyebabkan tagihan air PDAM naik.

2. Ada jaringan pipa atau keran yang bocor


Penyebab kedua biasanya ada pipa atau keran air yang bocor. Jika bocor, artinya kan air PDAM  Anda mengalir terus menerus meskipun hanya sedikit.

Periksalah kembali jaringan perpipaan air di rumah Anda. Jika keran yang bocor, Anda bisa mengganti dengan keran yang baru.

Yang repot jika pipa yang bocor lalu pipanya tertanam di dalam dinding. Mau tidak mau Anda harus membobok dinding dulu lalu menambal bocoran atau mengganti dengan pipa yang baru.

3. Meteran air rusak


Penyebab tagihan PDAM membengkak berikutnya adalah meteran air yang rusak. Jika metera rusak, meskipun Anda tidak menggunakan air, meteran air bisa terus berputar seolah-olah Anda sedang menggunakan air.

4. Pipa PDAM terhubung dengan sumur atau tandon air


Ini yang biasa jarang diketahui orang dan sangat merugikan. Jika pipa PDAM Anda terhubung ke sumur atau tandon air, coba periksa siapa tau air PDAM Anda mengisi kedalam sumur atau ke tandon tanpa Anda sadari.

Masalah ini biasa terjadi di malam hari. Mengapa malam hari? Karena di malam hari, terutama dinihari, pengguna air PDAM berkurang drastis karena orang sudah pada tidur.

Nah, saat tidak ada pengguna, suplai air PDAM jadi berlebihan. Tekanan air naik dan bisa jadi mengisi kedalam sumur atau ke tandon air tanpa sepengetahuan Anda.

Dan sodara-sodara, inilah yang terjadi di rumah saya. Di siang hari, saya harus menggunakan pompa agar air bisa naik ke atas tandon di lantai dua rumah. Namun saat malam hari, air bisa mengisi ke tandon meski tanpa menyalakan pompa.

Saat dini hari, air di tandon akan penuh dan meluber tanpa disadari karena penghuni rumah pada terlelap tidur. Konyol ya.



Cara Mengatasi Tagihan PDAM Membengkak


Berdasarkan pengalaman saya di atas, berikut ini ada beberapa tips dan cara mengatasi tagihan PDAM membengkak yang bisa Anda coba.

1. Evaluasi pemakaian air


Cara pertama, periksa kembali pemakaian air di rumah Anda. Jika memang berlebihan, usahakan untuk berhemat air kembali.

Edukasi anggota keluarga Anda untuk menerapkan budaya berhemat air. Untuk mengedukasi, Anda bisa mencoba cara-cara kreatif seperti menempel stiker himbauan berhemat air di kamar mandi, stiker jangan lupa tutup keran air, dll.

2. Periksa jaringan pipa dan keran


Cara kedua, periksa pipa dan keran air Anda, pastikan tidak ada yang bocor sedikitpun. Sebab meski sedikit, kalau bocornya non stop maka banyak juga jadinya.

Ingatkan penghuni rumah Anda untuk selalu menutup keran rapat-rapat sehabis digunakan.

3. Periksa meteran air


Cara berikutnya, periksa meteran air PDAM yang biasanya terletak di halaman rumah. Apakah berfungsi dengan normal atau tidak.

tagihan air pdam membengkak

Caranya mudah saja. Tutup semua keran air di rumah Anda dan pastikan tidak ada pemakaian air. Setelah itu cek meteran air Anda.

Jika tidak berputar, berarti meteran air Anda masih sehat. Namun jika tetap berputar meski sudah tidak ada pemakaian air, berarti meteran Anda sudah stres dan butuh liburan. Wkwk

4. Tutup keran di meteran air saat tidak digunakan


Seperti yang saya sebutkan di atas, penyebab tagihan air di rumah saya melonjak adalah karena air mengisi ke tandon saat dini hari sampai tumpah-tumpah.

Saya mengatasinya dengan cara selalu menutup keran air yang berada di meteran air setiap hari. Saya hanya membukanya saat air di tandon sudah habis.

Tandon air di rumah saya berukuran besar, 1000 liter. Jika tandon tersebut terisi penuh, biasanya baru akan habis dalam 3-4 hari. 

Jika sudah ada kesempatan, saya berencana memasang keran air otomatis yang bisa membuka sendiri saat air di tandon kosong, lalu menutup kembali secara otomatis saat air di tandon penuh.

Penutup


Itulah beberapa jurus sakti saya mengatasi masalah tagihan air PDAM yang melonjak tiba-tiba. Memang saat Anda mendapati masalah seperti ini sangat menjengkelkan. Sebab biasa hanya kelalaian sepele, tapi mau tidak mau kita mesti bayar sebagai pelanggan yang berbudipekerti luhur.

Apakah Anda punya pengelaman berurusan dengan masalah air PDAM? Sampaikan di kolom komentar ya.

Bagikan ke teman-teman anda

1 comment

  1. Hallo Pak, kebetulan saya punya masalah yang sama.. Selama ini pakai air sumur karena air pdam tidak pernah nyala ketika siang. Namun malam hari tandon meluber karena air pdam naik ke atas tanpa disadari. Solusinya selama ini hanya mematikan kran pdam.. Namun saya juga ingin memanfaatkan air pdam karena masih langganan tiap bulan.. bagaimana caranya agar kran air pdam dan air sumur saya tetap bisa nyala namun tidak membuat tandon meluber?

    Kenapa ya pelampung otomatis saya tidak berfungsi untuk air pdam?

    Mohon saran apalabila bapak berkenan... Terimakasih..

    ReplyDelete

Notification
Apa isi Blog ini? Catatan perjalanan, opini, dan esai ringan seputar Engineering.
Done